Banyak orang tak menyadari bahwa tubuhnya sudah mengandung banyak gula. Sampai akhirnya terlambat dan baru diketahui setelah kena diabetes. Untuk itulah perlu deteksi dini apalagi buat orang-orang yang senang makan. Karena makanan kekinian banyak sekali kandungan gulanya.
Dilansir dari republika.co.id (25/01/18), pendiri B-Nutritious, Brooke Alpert MS RD CDN mengungkapkan cara sederhana untuk mendeteksi bahwa tubuh kamu sudah terlalu banyak gula. Dan saatnya mengerem konsumsi gula agar tidak berbuntut panjang dengan kena penyakit seperti diabetes atau jantung.
1. Ketagihan gula
Alpert menjelaskan bahwa gula juga memiliki efek “candu”. Orang yang sudah terbiasa mengonsumsi gula akhirnya ketagihan untuk terus mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula.
2. Tidak merasa puas
Saat konsumsi gula berlebih, indera pengecap menjadi kurang sensitif terhadap rasa manis. Akhirnya tubuh sulit terpuaskan sehingga membutuhkan konsumsi gula yang lebih banyak lagi. Mirip orang ngobat ya jadinya. Lama-lama dosisnya akan semakin banyak.
3. Berat badan bertambah
Karena sifat gula yang bisa membuat ketagihan, membuat orang yang konsumsi gula berlebih jadi doyan makan. Karena itu tadi, ia butuh porsi banyak untuk membuatnya terpuaskan.
Berat tubuh tentu saja akhirnya bertambah. Dan jika ini terus dibiarkan terjadi, lama-lama tubuh bisa mengalami resistensi insulin yang mengakibatkan diabetes melitus tipe 2.
4. Perubahan suasana hati
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan sugar crush, yakni suasana hati mudah berubah (mood swing) dan gampang marah. Selain itu, orang yang tubuhnya mengandung gula tinggi berisiko depresi. Hal ini disebabkan gula bisa meningkatkan inflamasi.
Dan berdasarkan penelitian yang dipublikasikan The JAMA Network pada 2015, penderita depresi memiliki inflamasi 30% lebih tinggi. Jadi kalau gak PMS tapi mood suka berubah-ubah. Ditambah doyan banget makan, coba deh periksakan kadar gula kamu. Jangan-jangan tinggi lagi.
5. Jerawat
Ketika seseorang mengonsumsi banyak gula, tubuh meningkatkan produksi insulin untuk merubah gula jadi energi. Dan kandungan insulin yang tinggi ini bagi sebagian orang yang sensitif bisa menimbulkan jerawat atau rosacea.
6. Mudah lemas
Konsumsi gula berlebih bisa menyebabkan gula darah berfluktuasi. Sehingga tubuh mudah lemas atau kekurangan energi. Hal ini bisa pula terjadi karena resistensi insulin.
Itulah beberapa tanda bahwa tubuh sudah terlalu banyak gula. Kalau sudah mengalami tanda-tanda seperti itu sebaiknya dibatasi ya konsumsi makanan tinggi gula. Lebih baik perbanyak makan sayur dan buah.
0 comments:
Post a Comment